PacitanUpdate.com || Pacitan, Jawa Timur – Untuk memastikan kelancaran dan keamanan kegiatan pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Pacitan Pusat Madiun, Komandan Kodim 0801/Pacitan Letkol Arh Imam Musahirul, S.H., M.I.P. bersama Kapolres Pacitan AKBP Ayub Diponegoro Azhar, S.H., S.I.K., M.I.K. memimpin langsung patroli pengamanan pada Jumat malam (11/7/2025).
Patroli gabungan ini dilakukan di sepanjang jalur pergeseran peserta dan penggembira PSHT menuju Gelanggang Olahraga (GOR) Pacitan yang menjadi pusat kegiatan pengesahan. Kegiatan ini melibatkan personel dari TNI dan Polri yang disebar di sejumlah titik rawan dan lokasi strategis.
Dandim 0801/Pacitan Letkol Arh Imam Musahirul menegaskan bahwa keterlibatan TNI dalam pengamanan bukan hanya sebatas tanggung jawab institusi, tetapi sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat dan kelestarian budaya lokal.
“Pengesahan warga PSHT merupakan bagian dari tradisi yang dijunjung tinggi oleh masyarakat. Kami ingin memastikan kegiatan ini berjalan tertib, aman, dan tidak menimbulkan gangguan. Ini bagian dari tugas TNI untuk hadir di tengah masyarakat,” ujar Letkol Imam.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa patroli ini bersifat preventif dan bertujuan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan, baik di sepanjang rute perjalanan maupun di lokasi acara.
“Kami sudah petakan sejumlah titik yang berpotensi menimbulkan keramaian. Langkah ini dilakukan agar semua pihak merasa aman dan nyaman selama kegiatan berlangsung,” tambahnya.
Letkol Imam juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk peserta dan simpatisan PSHT, untuk menjaga suasana yang damai dan saling menghormati.
“Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar mengedepankan sikap saling menghormati. Jangan mudah terprovokasi. Keamanan adalah tanggung jawab bersama,” pesannya.
Senada dengan Dandim, Kapolres Pacitan AKBP Ayub Diponegoro Azhar menegaskan bahwa pihaknya bersama TNI terus memperkuat sinergi untuk menciptakan situasi yang kondusif selama prosesi pengesahan berlangsung.
“Kami berkomitmen memberikan pengamanan maksimal dengan pendekatan yang humanis. Tradisi ini harus kita jaga bersama agar tetap berlangsung damai dan membangun nilai-nilai persaudaraan,” kata Kapolres.
Ia juga menyampaikan harapannya agar masyarakat terus bersinergi dengan aparat dalam menjaga keamanan di wilayah.
“Kami berharap seluruh peserta, panitia, dan masyarakat dapat menahan diri, menjaga ketertiban, dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang tidak benar. Dengan semangat kebersamaan, kita bisa wujudkan prosesi pengesahan ini sebagai simbol persatuan, bukan perpecahan,” tambahnya.
Kegiatan patroli bersama ini menjadi simbol kuat sinergitas TNI-Polri dalam mendukung stabilitas daerah serta mempererat hubungan dengan organisasi masyarakat seperti PSHT. (Kris)
Tags:
Daerah