PacitanUpdate.com || Pacitan, Jawa Timur 23 Juli 2025 — Dalam rangka mendukung terwujudnya data pemilih yang akurat dan akuntabel, Kodim 0801/Pacitan bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan menggelar kegiatan audiensi dan koordinasi langsung terkait alih status personel TNI dalam proses Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB). Kegiatan ini berlangsung di Ruang Data Kodim 0801/Pacitan, Jl. Letjen Suprapto No. 42 Pacitan, Rabu (23/7).
Pertemuan tersebut dihadiri 10 orang perwakilan dari kedua lembaga. Hadir langsung Dandim 0801/Pacitan Letkol Arh Imam Musahirul, S.H., M.I.P., dan Ketua KPU Pacitan Aswika Budhi Arfhandy, S.H., yang sekaligus bertindak sebagai penanggung jawab kegiatan. Turut serta Letda Cke Misrun (Pasi Pers Kodim), Komisioner KPU Koordinator Perencanaan Data dan Informasi Anang Ma’ruf, Sekretaris KPU Pacitan Suharto (Totok), Kasubag Data KPU Haning Puspita, serta sejumlah anggota KPU lainnya.
Dalam sambutannya, Dandim 0801/Pacitan Letkol Arh Imam Musahirul menyampaikan dukungannya terhadap langkah-langkah KPU dalam memutakhirkan data pemilih, termasuk keterlibatan Kodim dalam membantu verifikasi personel TNI yang telah alih status menjadi sipil.
“Kodim 0801 terbuka untuk menjalin koordinasi secara intensif. Melalui Pasipers, kami akan bantu pemutakhiran data personel agar valid, tepat sasaran, dan dapat dipertanggungjawabkan. Forum ini adalah ruang strategis untuk memperkuat akurasi data pemilih di Kabupaten Pacitan,” jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa sinergi antara TNI dan KPU merupakan bagian dari upaya menjaga integritas dan kualitas demokrasi, serta memastikan seluruh warga yang memiliki hak pilih dapat terdata secara sah.
Ketua KPU Pacitan, Aswika Budhi Arfhandy, S.H., mengapresiasi dukungan Kodim dalam proses pemutakhiran data pemilih dan menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Rapat Pleno PDPB yang sebelumnya telah dilaksanakan dan dihadiri oleh perwakilan Kodim.
“Kunjungan ini menjadi bagian dari strategi kolaboratif kami dengan instansi vertikal. Data yang kami butuhkan termasuk informasi tentang anggota TNI/Polri yang sudah pensiun atau alih status menjadi sipil, serta data warga binaan di lembaga pemasyarakatan,” terang Aswika.
Ia juga menambahkan bahwa sebelum audiensi ini, KPU telah melakukan sinkronisasi awal, namun duduk bersama secara langsung diharapkan mampu menghasilkan masukan yang lebih konstruktif dan memperkuat basis data pemilih yang valid dan mutakhir.
“Kami yakin, keberhasilan pemutakhiran data sangat bergantung pada koordinasi lintas sektor. Dengan sinergi yang kuat seperti ini, kami optimistis pemilu mendatang dapat berjalan lebih baik dan demokratis,” pungkasnya.
Sebagai penutup kegiatan, dilakukan penyerahan secara simbolis dokumen Data Pemilih Berkelanjutan Kabupaten Pacitan dari Ketua KPU kepada Dandim 0801/Pacitan sebagai wujud nyata komitmen bersama dalam memperkuat fondasi demokrasi melalui data yang akurat, inklusif, dan bertanggung jawab.
Pewarta : Kris
Editor : Redaksi
Tags:
Daerah