PacitanUpdate.com || Punung, Pacitan, Jawa Timur — Dalam upaya memberantas peredaran rokok ilegal serta menegakkan ketertiban umum, Pemerintah Kabupaten Pacitan melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bekerja sama dengan Bea Cukai Madiun, Polri, TNI, dan Dinas Perhubungan (SOSTRAN), menggelar operasi gabungan di kawasan Pasar Punung, Kecamatan Punung, pada Selasa (29/07).
Operasi dimulai sejak pukul 08.00 WIB dan dipimpin langsung oleh Widianto, S.Sos., M.M., selaku Pelaksana Tugas Kepala Bidang Penegakan Peraturan Daerah (GAKDA) Satpol PP Kabupaten Pacitan. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Camat Punung, Puji Haryono, S.Sos., M.Si., serta perwakilan Bea Cukai Madiun, yaitu Jiman dan Dimas Wisnu Ajie Saputra, bersama unsur pengamanan dari Polsek dan Koramil Punung.
Sasaran utama razia adalah toko dan kios yang diduga menjual rokok tanpa pita cukai, minuman beralkohol (MMEA) ilegal, serta penertiban PKL di area terlarang, parkir liar, dan berbagai pelanggaran terhadap ketertiban umum lainnya. Tim gabungan berhasil menemukan sejumlah rokok ilegal yang tidak dilengkapi pita cukai dan sebagian berpita cukai palsu. Barang bukti langsung diamankan oleh petugas Bea Cukai untuk proses lebih lanjut.
“Kegiatan ini merupakan langkah tegas dalam penegakan hukum dan bentuk perlindungan kepada masyarakat dari bahaya barang ilegal. Selain penindakan, kami juga memberikan edukasi kepada para pedagang tentang risiko hukum dan dampak kesehatan dari rokok ilegal,” jelas Widianto, S.Sos., M.M.
Ia juga mengimbau seluruh pelaku usaha di pasar agar tidak tergiur menjual barang ilegal demi keuntungan sesaat.
“Kami menegaskan bahwa penjualan rokok tanpa pita cukai merupakan tindak pidana dan dapat dikenakan sanksi hukum. Operasi ini bukan untuk menakuti, melainkan untuk menciptakan ketertiban dan kesadaran hukum di lingkungan masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Camat Punung, Puji Haryono, S.Sos., M.Si., menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi antarinstansi yang telah berjalan dengan sangat baik dalam operasi ini.
“Langkah seperti ini sangat penting untuk menjaga kestabilan ekonomi dan ketertiban wilayah. Kami harap kegiatan semacam ini terus dilaksanakan secara berkala agar efek jera benar-benar terasa di masyarakat,” ujarnya.
Menariknya, salah satu pedagang kios di Pasar Punung, Muhamad Rifai, turut menyampaikan pandangannya terkait operasi gabungan tersebut. Ia mengaku mendukung langkah pemerintah demi menciptakan lingkungan pasar yang aman dan tertib.
“Sebagai pedagang kecil, saya sangat mendukung adanya razia seperti ini. Kami jadi merasa lebih tenang karena tahu bahwa pemerintah serius memberantas barang ilegal. Kami juga jadi lebih hati-hati dalam memilih barang dagangan,” tutur Rifai.
Ia berharap, edukasi kepada pedagang terus digalakkan agar tidak ada lagi yang terjebak dalam jual beli produk ilegal.
“Kalau bisa, penyuluhan juga rutin dilakukan supaya para pedagang benar-benar paham dan tidak sekadar takut saat ada razia,” tambahnya.
Satpol PP Pacitan menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus digencarkan di berbagai titik wilayah Kabupaten Pacitan, guna menciptakan suasana yang kondusif dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang sehat dan legal.
“Kami juga mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dengan melaporkan jika mengetahui adanya peredaran barang ilegal. Sinergi seluruh elemen sangat penting demi mewujudkan Pacitan yang tertib, aman, dan bebas dari pelanggaran hukum,” pungkas Widianto.
Pewarta : Kris
Editor : Redaksi
Tags:
Daerah