Lansia di Pringkuku Ditemukan Meninggal Dunia Gantung Diri, Polisi Imbau Warga Waspadai Tekanan Psikologis

Pacitanupdate.com | Pacitan, 23 Agustus 2025 – Warga Dusun Gondang, Desa Pringkuku, Kabupaten Pacitan digegerkan dengan penemuan seorang pria lanjut usia bernama Marjuki (74) yang ditemukan meninggal dunia dalam kondisi gantung diri di sebuah kebun milik warga pada Sabtu (23/8/2025) pagi.

Korban yang sehari-hari bekerja sebagai petani tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Samsilah (53) sekitar pukul 07.00 WIB saat melintas di dekat gubuk penyimpanan kayu milik Edi Sutiono.

"Saya kaget sekali ketika melihat korban sudah dalam posisi tergantung. Saya langsung memberitahu warga lain untuk melapor ke pihak desa dan kepolisian," ungkap Samsilah, saksi mata kejadian.

Sebelum ditemukan meninggal, korban sempat berbincang dengan cucunya, Berlian Atut Alfadhinanti (18), pada pukul 06.30 WIB. Namun sekitar setengah jam kemudian, korban sudah tak bernyawa.

Kapolsek Pringkuku AKP Giyarno, S.H. mengatakan, setelah menerima laporan, pihaknya bersama tim medis langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

“Dari hasil olah TKP, diketahui korban murni meninggal karena gantung diri. Korban juga memiliki riwayat sakit stroke selama lima tahun dan mengalami depresi setelah istrinya meninggal pada tahun 2020,” jelas AKP Giyarno.

Lebih lanjut, Kanit Reskrim Polsek Pringkuku, Aiptu Dedy Y, menambahkan bahwa pihak keluarga menolak dilakukan autopsi dan telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah.

“Keluarga sudah menyatakan ikhlas dan meminta cukup dilakukan visum luar. Kami tetap melanjutkan proses administrasi penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi untuk melengkapi laporan,” terang Aiptu Dedy.

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap kondisi psikologis anggota keluarga, khususnya lansia yang mengalami sakit menahun maupun ditinggal pasangan hidup.

“Kasus seperti ini harus menjadi perhatian kita bersama. Kami berharap keluarga dan masyarakat selalu memberi dukungan moril agar tidak terjadi lagi hal serupa,” pungkas Kapolsek Pringkuku.

Sementara itu, saksi yang juga cucu korban, Berlian, mengaku sangat terpukul dengan kejadian ini. “Kakek sering bilang ingin mengakhiri hidup sejak nenek meninggal, tapi saya tidak menyangka akhirnya benar-benar dilakukan,” tuturnya dengan sedih. [Kris]
Lebih baru Lebih lama