Pacitanupdate.com | Pacitan – Dalam rangka mendukung Program Asta Cita Presiden tentang Swasembada Pangan Nasional, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pacitan bersama instansi TNI-Polri menggelar pertemuan koordinasi terkait Bantuan Pemerintah (Banpem) dan Irigasi Perpompaan Kloter 1 Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Pacitan, Senin (28/4/2025).
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pacitan, Eri Yudhianto, serta sejumlah pejabat penting lainnya, antara lain Kepala Bidang Sarana dan Prasarana (Kabid Sarpras) Dinas Pertanian Susilo, Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polres Pacitan Bapak Fendi, perwakilan PLN Subagio, Pasiter Kodim 0801/Pacitan Kapten Infanteri Sukilan, para penyuluh pertanian, dan kelompok tani penerima bantuan Irigasi Perpompaan (Irpom).
Dalam sambutannya, Kajari Eri Yudhianto menekankan pentingnya kejelasan status tanah yang digunakan untuk program ini. Ia mengingatkan bahwa kelengkapan administrasi, seperti sertifikat tanah, harus dipastikan sejak awal agar tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari.
"Tanah yang digunakan harus benar-benar jelas status hukumnya, supaya tidak menimbulkan keributan atau memicu permasalahan di masa depan," tegas Eri.
Selanjutnya, Kanit Reskrim Polres Pacitan, Bapak Fendi, juga menyampaikan pentingnya pengawasan bersama terhadap penggunaan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), guna mencegah potensi penyalahgunaan anggaran.
Sementara itu, Pasiter Kodim 0801/Pacitan, Kapten Infanteri Sukilan, menjelaskan bahwa Irigasi Perpompaan (Irpom) merupakan bagian dari Program Asta Cita Presiden yang bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.
"Pemanfaatan Irpom adalah salah satu upaya untuk mendukung Program Asta Cita Presiden terkait swasembada pangan. Untuk itu, mari kita manfaatkan dan pelihara fasilitas yang telah diberikan ini dengan baik demi meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta kesejahteraan bersama," tutup Kapten Sukilan. (KR)