TNI dan DKPP Pacitan Lakukan Monitoring Irigasi Pompa, Dorong Ketahanan Pangan Berkelanjutan

Pacitanupdate.com | Pacitan – Upaya meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus menjaga ketahanan pangan terus dilakukan melalui kolaborasi lintas sektor. TNI bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Pacitan, Kejaksaan Negeri, pemerintah desa, serta penyuluh pertanian melakukan monitoring program irigasi pompa (Irpom) di Desa Piton, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan, Kamis (18/9/2025).

Monitoring tersebut dihadiri oleh Kepala DKPP Pacitan Sugeng, Kanit Intel Kejari Pacitan Heri, Kasi Pemerintahan Kecamatan Punung Hanif, Kepala Desa Piton Arif Nugroh, Babinsa Koramil 10/Punung Koptu Tri Wahyono mewakili Pasiter Kodim 0801/Pacitan, serta PPL Desa Piton Lilis. Lokasi yang ditinjau berada di Tlogo Dasar, Dusun Krajan Kulon, Desa Piton.

Kepala DKPP Pacitan Sugeng menegaskan, kegiatan ini penting untuk memastikan program irigasi pompa berjalan optimal dan tepat sasaran. “Kami bersama tim meninjau langsung kondisi di lapangan untuk mengecek manfaat irigasi pompa bagi lingkungan sekitar. Pemanfaatan teknologi tepat guna seperti pompanisasi menjadi prasyarat dalam meningkatkan daya saing komoditas pertanian agar ketahanan pangan tetap terjaga,” ujarnya.

Sementara itu, Pasiter Kodim 0801/Pacitan Kapten Inf Sukilan menyampaikan bahwa program pompanisasi dari Kementerian Pertanian RI memberi manfaat besar bagi petani. “Selain mempermudah akses air untuk lahan sawah, program ini juga diharapkan mampu meningkatkan hasil panen secara signifikan,” terangnya saat dikonfirmasi di Makodim Pacitan, Jumat (19/9/2025).

Kapten Sukilan menambahkan, pemerintah diharapkan terus berinovasi dalam sektor pertanian untuk mendorong swasembada pangan berkelanjutan. “Dengan turun langsung ke lapangan, pemerintah bisa mengidentifikasi persoalan yang dihadapi petani dan memberikan solusi yang tepat. Hal ini tentu akan berdampak positif terhadap kesejahteraan mereka,” pungkasnya.

Kolaborasi lintas instansi ini menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam mendukung pertanian yang inovatif, adaptif terhadap teknologi, namun tetap berpijak pada nilai kearifan lokal untuk memperkuat perekonomian bangsa. [Kris]
Lebih baru Lebih lama